BLOG DALAM KEADAAN SEDANG DI REPARASI||MOHON MA`AF APABILA MASIH BANYAK KEKURANGAN||TERIMAKASIH TELAH BERKUNJUNG

Penengah Lapangan

Penengah Lapangan -

Kemarin ini saya sengaja main ke salah satu lapangan futsal dekat kampus saya, berdasarkan info dari temen saya pas waktu itu sedang ada turnamen futsal. Jiwa sport saya sebagai penggemar olahraga memancing saya untuk datang dan menyaksikan pertandingan futsal.

Seperti biasa untuk menemani saya nonton futsal beberapa makanan ringan dan soft drink saya beli dikantin, pas masuk ke tribun penonton ternyata sudah penuh sesak.

Sejenak saya mengawasi tribun untuk mencari tempat kosong, nasib baik menghampiri saya waktu itu, disamping cewek cantik berkerudung hijau kosong. Akh nyali anak muda datang dan mencoba untuk mendekat dan memohon untuk duduk disampingnya.

"Kosong kan ini ka? "

"Oh enggak ka, itu ada cowok saya lagi beli makanan "

Shitt !!! Nasip jomblo.

Udah deh saya ngumpul langsung dengan temen saya yang dari awal saya tengak tengok emang udah ngangkat tangan mau minta makanan.

Kembali kelapangan futsal, pertandingan waktu itu cuku keras dan wasit harus bertindak tegas terhadap semua pelanggaran yang dilakukan. Dari sudut pandang saya, wasit cukup baik memimpin jalannya pertandingan namun karena tensi permainan yang keras membuat wasit atau penengah lapangan banyak meniup peluit.

Ada yang ngejegal pemain, mendorong, hands ball, mukul pemain dan pelanggaran yang lain banyak dilakukan wasit udah memimpin dengan baik tapi pemain yang dipimpin sungguh kurang ajar!

Saya sendiri sangat mengutuk semua tindakan pemain yang tidak sportif! Protes berlebihan, intimidasi, rasis, anarkis beuh! Sumpah jijik banget ceritanya.

Setelah pertandingan selesai saya mencoba untuk menemui wasit diruang gantinya, awalnya gak boleh sama panitia. Tapi beralasan karena keluarga saya diperbolehkan masuk.

Didalam ruang ganti ternyata penengah lapangan tadi melampiaskan emosi dengan memukul-mukul samsak ala ala atlit UFC, saya mengenali wasit itu dengan nama Tejo.

Tejo memang wasit bagus yang sudah malang melintang dilapangan futsal, sosok yang tegas, sabar, murah senyum akan membuat orang segan seharusnya.

Tapi kalau tim sedang kalah akan membuat emosi gak bisa ditahan kata Tejo menjelaskan ke saya, penengah lapangan kalau kebawa emosi pemain malah akan membuat runyam suasana saja, kata Tejo sambil minum ponariswet.

Saya sendiri cukup kagum mendengar penjelasan singkat dari Tejo, pasti saya bisa mencontoh Tejo untuk menjadi penegah lapangan yang baik

Catatan untuk para pemain, kita harus patuh terhadap keputusan wasit walau kadang konyol, ingat bila tidak ada wasit makin parah peraturan yang akan dilanggar dan juga sebelum main alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu peraturan pertandingannya biar gak konyol.



Artikel Terkait:

0 komentar: